diagnosa dan gejala hepatitis misterius

Info Diagnosis dan Gejala Hepatitis Akut Misterius

Hepatitis misterius nan akut pada anak-anak akhir akhir ini menjadi bahasan hangat belakangan di seluruh dunia. Ratusan kasus telah dilaporkan, termasuk tiga anak di Indonesia yang meninggal. Wabah hepatitis misterius ini setidaknya sudah menyebar ke lebih dari 10 negara, laporan pertama dicatat Inggris dan Irlandia Utara per 15 April 2022. Kasusnya terus meningkat dan menyebar hingga 26 April 2022 WHO mencatat 169 kasus hepatitis akut misterius di 11 negara Eropa dan sejumlah negara bagian Amerika Serikat. 

Info Seputar Hepatitis Akut Misterius

Ikuti info seputar diagnosis dan gejala hepatitis akut misterius yang disadur dari instagram profesor Zubairi Djoerban, seorang Dokter Spesialis Penyakit Dalam dengan Subspesialisasi⁣ Hematologi Onkologi Medik⁣, dan juga Ketua Satgas Covid-19 IDI.

Penyebab dari hepatitis misterius

Para ahli termasuk di Indonesia sedang menyelidiki, sebagian menemukan adanya unsur Adenovirus 41, ada lagi yang menemukan SARS-CoV2, sebagian lagi menemukan kombinasi dari kedua virus itu, dan masih mungkin dipicu penyebab lain.

Apa itu Adenovirus

Adenovirus adalah virus umum yang menyebabkan berbagai penyakit, seperti: demam, pilek, sakit tenggorokan, pneumonia, bronkitis, diare. Adenovirus 41 belum pernah terkait langsung dengan hepatitis, dan merupakan patogen umum yang biasanya sembuh sendiri.

Seberapa serius hepatitis akut misterius ini?

Amat serius, karena beberapa anak telah meninggal, bahkan 10 pasien di Inggris dengan hepatitis akut ini memerlukan transplantasi hati.

Cara mendiagnosa hepatitis misterius

Saat ini belum ada tes yang memastikan. Tapi syaratnya adalah pasien harus negatif terhadap virus hepatitis A, B, C, D, E dan dengan kadar enzim transaminase lebih dari 500 unit per liter.

Siapa saja yang bisa terinfeksi

Menurut WHO, rentang usia pasien yang teridentifikasi sejauh ini antara bayi berusia satu bulan hingga remaja berusia 16 tahun.

👉TRENDING:  Waspada! Hepatitis Akut Misterius Diduga Menjadi Penyebab 3 Bocah Di Indonesia Meninggal

Gejala hepatitis misterius

Sebagian besar pasien mengalami masalah gastrointestinal di awal, kemudian diikuti dengan penyakit kuning. Tes laboratorium juga menunjukkan tanda-tanda peradangan hati parah. Sebagian besar anak tidak mengalami demam.

Ada hubungan dengan vaksin Covid-19?

Hiptesa ini tidak didukung datam karena sebagian besar anak-anak yang terinfeksi hepatitis akut misterius ini justru belum menerima vaksinasi Covid-19.