Citayam Fashion Week Munculkan Fenomena Curi Perhatian Masyarakat Ini Kata Pakar Hingga Jokowi

Fenomena Citayam Fashion Week masih ramai dipergunjingkan hingga sekarang. Kejadian Citayam Fashion Week jadi trend sampai jadikan zebra cross di area Desa Atas, Jakarta Pusat jadi ajang catwalk dadakan.

Sebelumnya membahas perihal respon banyak figur, harus disadari lebih dulu awalnya kejadian Citayam Fashion Week. Kejadian Citayam Fashion Week diawali dari beberapa video viral yang tersebar di medsos TikTok dan Instagram yang memperlihatkan interviu sampai aksi para remaja yang kumpul di area Dukuh Atas. Banyak remaja itu diketahui datang dari Citayam-Bojong Gede.

Selainnya memperlihatkan interviu yang mengundang gelak tawa, banyak beberapa video itu yang tampilkan aksi banyak remaja asal Citayam-Bojong Gede itu memakai  berbagai gaya pakaian dengan tipe mode modern dan berlenggak-lenggok bak mode. Dan dari situlah tampil istilah ‘Citayam Fashion Week’.

Fenomena Citayam Fashion Week semakin ramai dan jadi trend. Aksi ABG ‘SCBD’ atau Sudirman, Citayam, Bojong Besar, dan Depok ini hingga sampai jadikan zebra cross di area Dukuh Atas, Jakarta Pusat jadi ajang catwalk dadakan.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) ikut berkomentar menanggapi Fenomena Citayam Fashion Week di area Dukuh Atas, Jakarta Pusat itu. Menurut dia hal demikian tidak usah dipermasalahkan sepanjang kegiatan itu positif.

“Asalkan positif, saya kira nggak ada masalah. jangan diramaikanlah, perihal-perihal yang positif itu dikasih bantuan dan didorong,” kata Jokowi setelah menghadiri acara Hari Anak Nasional di Kebon Raya Bogor.

Jokowi menjelaskan jika perbuatan itu sebagai satu wujud kreasi dan tidak boleh dilarang. Tapi, ia mengingatkan supaya para remaja yang ikut memeriahkan Fenomena Citayam Mode Week itu mematuhi aturan.

Fenomena Citayam Mode Week, Wakil Gubernur (Wakil gubernur) DKI Ahmad Riza Patria menganjurkan supaya kejadian itu tak diselenggarakan tiap hari. Ia mengharapkan banyak ABG ‘SCBD’ tak pulang tengah malam waktu nongkrong di Dukuh Atas.

👉TRENDING:  Keren! Bonge Makin Sukses Ikut Jakarta Fashion Week And Food Festival Bareng Al Ghazali

“Namun yang lebih berarti anak-anakku, kini kan sudah mulai sekolah. Sehingga tolong jangan tiap malam fashion show nya. Jkalau tiap malam, belajarnya kapan,” ujar beliau.

Riza sayangkan ada ABG SCBD yang pulang tengah malam sampai tidur di area Dukuh Atas lantaran tertinggal kereta. Menurut dia, banyak orangtua ABG itu pastilah khawatir mengharap anaknya yang belum pulang hingga larut.

Ia menjelaskan, dianya senang jika Jakarta jadi tempat untuk bermain dan disinggahi banyak remaja dari berbagai wilayah itu. Tapi, Riza menganjurkan banyak remaja itu harus mengatur waktu bermain dan waktu belajar dengan setimbang.

Ketua Instansi Pelindungan Anak Indonesia (LPAI) Seto Mulyadi atau Kak Seto memantau langsung area Dukuh Atas, Jakarta Pusat sebagai tempat Citayam Fashion Week. Kak Seto memandang ABG ‘SCBD’ itu penuh kreativitas.

“Jika beberapa adik di sini kami liat sebagai anak-anak yang penuh potensi dan kreativitas, penuh dengan ide cemerlang jika beberapa adik bisa mengguncang Indonesia dengan beberapa karyanya, khususnya dibidang fashion,” kata Kak Seto di Dukuh Atas, Jakarta Pusat.

Meski demikian, Kak Seto menghimbau para remaja untuk terus patuhi protokol kesehatan. Ia mengingati mereka untuk segera membubarkan diri sebelum tengah malam.

Kak Seto menganjurkan banyak remaja tidak melakukan hal negatif. Ia mengatakan pihaknya terus akan memantau kesibukan banyak remaja di area Desa Atas. Menurut dia, para remaja itu sebagai calon pimpinan masa depan.

Dosen Sosiologi Kampus Muhammadiyah Malang (UMM), Luluk Dwi Kumalasari, S.Sos. M.Sang, memberi responnya berkaitan kejadian Citayam Fashion Week. Menurut dia, kejadian itu ialah hal yang alamiah terjadi. Hal demikian didasarkan pada insting manusia untuk bergaul dan membuat kelompok sesuai dengan karakteristik dan tujuan tertentu.

👉TRENDING:  Fakta Bisnis Cicak Kering Menghasilkan Ratusan Juta

“Populasi ini tercipta oleh anak-anak muda yang tinggal di wilayah Sudirman, Citayam, Bojong Besar, dan Depok. Menjadi wilayah penyangga ibukota, banyak anak muda ini punyai kreasi yang lebih dibidang fashion. Saya menganggap jika kehadiran Citayam Fashion Week ini sebagai fasilitas para anak muda untuk mengatakan diri mereka secara jujur lewat sebuah mode,” kata Luluk.

Selainnya kemajuan trend fashion, Kepala Program Study (Kaprodi) Sosiologi UMM itu memaparkan jika kemajuan medsos, terpentingnya TikTok, ikut memengaruhi ada trend itu. Banyak remaja di Citayam Fashion Week manfaatkan medsos menjadi viral dan memperoleh uang. Soal ini pada akhirnya melahirkan banyak selebritis Instagram dan selebritis TikTok seperti Jeje, Bonge, Kurma, dan Roy.

Begitu beberapa informasi mengenai tanggapan dari beberapa tokoh perihal kejadian Citayam Fashion Week. Tidak dapat disangkal Fenomena Citayam Fashion Week semakin ramai sampai jadi trend baru dan tentunya menuai banyak kontra dan pro.